Comunitagiovanile – Potensiometer atau lebih dikenal dengan istilah “potensiometer” adalah salah satu komponen elektronika yang memiliki hambatan yang dapat diubah-ubah. Biasanya, komponen ini akan berfungsi sebagai kotak dengan kenop (pengguna memutar kenop), dan rotasi ini diartikan sebagai perubahan resistansi rangkaian listrik. Perubahan resistansi ini akan menyesuaikan berbagai aspek lainnya, seperti sinyal listrik, seperti volume sinyal audio.
Komponen ini sering digunakan pada berbagai jenis rangkaian peralatan elektronik. Jika Anda memiliki pengalaman di bidang komponen kelistrikan, akan sangat mudah bagi Anda untuk membuat rangkaian potensiometer.
Bagian-Bagian Potensiometer
Potensiometer sendiri merupakan komponen elektronika yang selalu merupakan jenis resistor variabel atau dapat berubah-ubah nilai resistornya. Jadi apa saja bagian dari komponen potensial ini?
Tentunya semua komponen elektronika memiliki bagian-bagiannya masing-masing, seperti halnya potensiometer yang memiliki 3 pin terminal yang digunakan untuk menyambung ke komponen lain.
– Pin 1 dan 3 memiliki resistansi tetap sesuai dengan nilai yang tertulis dalam potensial fisik.
– Pin 2 memiliki nilai variabel atau berubah tergantung pada arah putaran yang dengannya ujung pin diukur.
Cara Memasang Potensiometer
Sebenarnya ada 2 jenis komponen potensiometer yang akan saya gunakan sebagai contoh pada artikel ini yaitu potensiometer 3ft dan potensiometer 6ft. Namun pada dasarnya sama saja, hanya perbedaannya pada jumlah cabang terminal. Pemasangannya sendiri juga sama, yaitu jalur input, output dan ground.
Singkatnya, jenis pot 6 kaki itu sendiri pada awalnya adalah potensiometer mono 3 kaki 2 yang dibuat dalam satu bentuk. Pola panduan jalur pejalan kaki sama dengan yang saya jelaskan di atas.
1. Pahami Dulu Tiga Terminal Kaki Potensiometer
Jika Anda sudah memahami kaki potensiometer yang saya jelaskan di atas, posisikan poros potensiometer ke atas dan ketiga kaki menghadap Anda. Jika potensiometer sudah dalam keadaan ini, Anda dapat memanggil terminal dari kiri ke kanan dengan kaki terminal 1, 2 dan 3.
2. Sambungkan Terminal Kaki Pertama ke Ground
Jika digunakan sebagai pengontrol volume audio (penggunaan paling umum saat ini), pin 1 akan berfungsi sebagai ground. Dalam hal ini, Anda perlu menyolder salah satu ujung kabel ke terminal dan ujung lainnya ke sasis atau rangka komponen listrik.
– Lakukan ini terlebih dahulu dengan mengukur kabel yang Anda perlukan untuk menghubungkan terminal ke tempat yang nyaman di badan potensiometer. Jika perlu, gunakan pemotong kawat untuk memotong kawat.
– Gunakan juga besi solder untuk menyolder ujung pertama kabel ke terminal 1. Coba solder ujung lainnya di sisi komponen. Ini dilakukan untuk membumikan potensiometer, memungkinkannya di-nolkan ketika sumbu berada pada posisi minimum.
3. Sambungkan Terminal Kaki Kedua ke Output Rangkaian
Terminal kaki kedua adalah input dari potensiometer, yang berarti bahwa jalur output dari rangkaian harus terhubung dengannya. Misalnya, pada gitar, kabel yang menjauh dari mikrofon. Kemudian di audio amplifier, kabel ini berasal dari tahap sebelum ekstensi, jadi koneksi ini harus seperti sebelumnya.
4. Sambungkan Terminal Kaki Ketiga ke Input Rangkaian
Terminal ketiga ini merupakan jalur keluaran dari komponen potensiometer, yang artinya harus dihubungkan dengan masukan rangkaian. Untuk gitar, ini berarti menghubungkan pin 3 ke jack output. Sedangkan audio amplifier yang artinya sambungkan terminal 3 ke terminal speaker, kemudian dengan hati-hati solder kabel ke terminal tersebut.
5. Lakukan Pengujian Pada Rangkaian Potensiometer
Jika rangkaian potensiometer yang anda buat sudah selesai maka langkah selanjutnya adalah masuk ke tahap pengujian dengan voltmeter. Hubungkan kabel atau kabel volume ke terminal input dan output potensiometer dan putar poros (pembacaan voltmeter harus berubah saat poros diputar).
6. Tempatkan Potensiometer di Dalam Rangkaian Listrik
Jika rangkaian potensiometer sudah tersambung dengan baik dan sudah teruji, Anda bisa memposisikannya sesuai kebutuhan. Pasang kembali penutup komponen listrik dan letakkan kenop pada poros potensiometer jika diinginkan.
Sumber: